Perihal Cinta
Judul : Love & Misadventure (Cinta &
Kesialan-Kesialan)
Penulis : Lang Leav
Alih Bahasa : Aan Mansyur
Penerbit :
Gramedia Pustaka Utama
Tebal Buku : 168
Halaman
ISBN : 9786020325644
"to love is a dare,
when hope and despair,
are gates upon it hinges."
Akhirnya ketemu dan kesampaian juga baca buku puisi ini. Berhubung di sini toko buku cukup langka dan sekalipun ada buku-bukunya kurang lengkap (ini serius :D), jadilah saya tetap membeli buku ini secara online. Yapp.. Sudah biasa tampaknya kalau saya selalu ceritakan jika saya membeli hampir semua buku secara online.
Apakah anda termasuk kategori orang yang suka membaca puisi? Kalau saya sih suka membaca puisi tetapi tidak pandai dalam membacakannya secara langsung, butuh latihan dan penguatan-penguatan ekstra. Omong-omong kali ini kita akan membahas sebuah buku puisi berjudul Love and Misadventure (Cinta &
Kesialan-Kesialan) karya @langleav
. Buku puisi ini merupakan buku terjemahan. Kalau novel atau buku fiksi
diterjemahkan barangkali sudah biasa, tetapi bagaimana dengan puisi?
Barangkali tidak jauh berbeda, bagian tersulitnya mungkin terletak pada cara penyampaian puisi tersebut (?). Dalam puisi, orang tentu sudah umum dengan rima, diksi, atau bunyi kata yang terdengar sama dan memengaruhi indahnya sebuah puisi, lalu bagaimana jika kata yang digunakan dalam bahasa terjemahan tidak memiliki akhiran bunyi yang sama? Karena menurutku, salah satu yang membuat puisi menarik ialah pilihan katanya dan dua bahasa yang berbeda jelas akan memengaruhi hasil puisi.
Meskipun begitu, membaca puisi-puisi dalam buku ini cukup menyenangkan dan tidak akan membuat pusing kepala karena tidak mengerti artinya. Selain bahasanya yang ringan, buku puisi ini juga disertai dengan gambar-gambar perempuan yang mirip pada covernya, ya saya berpikiran bahwa itu adalah penulisnya sendiri. Karena penulis buku ini juga memiliki poni yang biasa disebut "poni selamat datang" hehe ..
Barangkali tidak jauh berbeda, bagian tersulitnya mungkin terletak pada cara penyampaian puisi tersebut (?). Dalam puisi, orang tentu sudah umum dengan rima, diksi, atau bunyi kata yang terdengar sama dan memengaruhi indahnya sebuah puisi, lalu bagaimana jika kata yang digunakan dalam bahasa terjemahan tidak memiliki akhiran bunyi yang sama? Karena menurutku, salah satu yang membuat puisi menarik ialah pilihan katanya dan dua bahasa yang berbeda jelas akan memengaruhi hasil puisi.
Meskipun begitu, membaca puisi-puisi dalam buku ini cukup menyenangkan dan tidak akan membuat pusing kepala karena tidak mengerti artinya. Selain bahasanya yang ringan, buku puisi ini juga disertai dengan gambar-gambar perempuan yang mirip pada covernya, ya saya berpikiran bahwa itu adalah penulisnya sendiri. Karena penulis buku ini juga memiliki poni yang biasa disebut "poni selamat datang" hehe ..
Salah satu puisi favoritku berjudul "Resep Berbahaya" (hlm.15).
Mencintainya
adalah meletakkan
barang mencurigakan
di genggamanku.
Ibarat memiliki makanan,
yang sangat lezat -
tapi tiba-tiba diminta
segera mencuci piring.
Komentar
Posting Komentar